Minggu, 13 Juli 2014

Mengintip Keunikan Hewan Terbesar di Bumi


Selama ini kita pasti beranggapan bahwa hewan terbesar saat ini adalah gajah. Namun ternyata anggapan tersebut salah. Hewan terbesar yang ada saat ini adalah ikan paus. penghuni lautan terbesar adalah ikan paus. Jenis ikan paus yang dikenal sebagai “ ikan paus biru” mempunyai berat lebih dari 150.000 kg dan panjangnya lebih dari 30 m. Untuk bisa membayangkan ukuran ikan paus ini, coba lihat bangunan bertingkat 5, ikan paus  biru panjangnya sama dengan tinggi bangunana tersebut. Sementara itu, ingat bahwa berat ikan paus sama dengan berat 25-30 ekor gajah.
Baiklah, bagaimana seokor ikan raksasa tersebut dpat menyelam hinga kedalaman 800 hingga 1000 meter dan kembali ke permukaan dengan mudah? Sebagai contoh bayangkan sebuah kapal selam yang berbobot 150 ton dan panjang 30 meter. Jika kapal itu tenggelam ke dasar laut, sedalam 1000 meter akan membutuhkan operasi besar-besaran selama bertahun-tahun untuk mengangkatnya kembali. Namun dengan izin allah seekor ikan paus dapat muncul ke permukaan dalam waktu 15-20 detik saja. Karena tulang ikanpaus terbuat dari bahan berongga yang berisi minyak, ia dapat dengan mudah mengapung di permukaan air.
Ikan paus juga sangat terampil menyelam. Allah telah menciptakan tubuhnya sangat tahan terhadap tekanan yang tinggi di kedalaman air laut. Oksigen yang mengalir dalam darah dan otot-ototnya bercampur dengan zat-zat kimia memberinya tenaga saat didalam air atau saat tidak bernafas.
Sistem hebat yang membuat kagum para ilmuan ini adalah perwujudan dari kehebatan tuhan yang maha esa. Melalui cara ini ikan paus dapat tetap berada dibawah laut selama kurang lebih 15-20 menit tanpa bernafas. Selain itu ikan paus tidak menderita ‘bend’(kejutan) seperti manusia ketika muncul secara cepat dipermukaan air. Bend adalah rasa sakit akibat penurunan tekanan di sekitar kita secara tiba-tiba.
Kalian mungkin tahu bahwa ikan paus menymburkan air dari liubang diatas kepalanya. Tahukah kalian bahwa lubang itu memang hidungnya? Ikan paus menggunakan hidungnya hanya untuk bernafas. Banyak orang berpikir bahwa ikan paus hanya menyemburkan air dari lubang tersebut. Yang benar adalah ikan paus melepaskan udara dari dalam paru-parunya. Karena udara inin mengandung uap air dan suhunya lebih panas daripada udara luar, ini tampak seperti air dari dari kejauhan.
Seperti mamalia lainnya, ikan paus juga menyusui anaknya, tapi bayi  ikan paus tidak menyusu induknya karena mereka beresiko menelan air laut yang berbahaya baginya.
Ikan paus juga memiliki lapisan berminyak tembus pandang yang menutupi matanya. Lapisan ini berfungsi menutupi matanya dari air laut. Ikan paus memiliki indera peraba dan pendengaran yang tajam. Ia mengetahui  arah didalam air dengan mengikuti gema suara yang dibuatnya. Cara kerja indera tersebut mirip dengan radar. Sesungguhnya keistimewaan ikan paus ini menjadi ilham bagi para ilmuwan untuk menciptakan radar. Para ilmuwan mempercayai bahwa suara-suara yang ditimbulkan oleh ikan paus berisi bahasa yang sangat rumit. Bahasa ini sangat penting dalam hubungan dan komunikasi diantara mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar